Monday 5 September 2011

Wajib Rebut Tiga Poin, Indonesia Bakal Agresif

http://static.inilah.com/data/berita/foto/1771232.jpg

Usai kekalahan telak dari Iran, raihan tiga poin menjadi target utama timnas Indonesia. Untuk itu, skuad Garuda akan tampil menyerang saat menghadapi Bahrain.

Pasukan Merah Putih akan melanjutkan perjuangannya di babak ketiga pra-Piala Dunia Grup E dengan menghadapi Bahrain di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Selasa (6/9/2011) malam WIB.

Setelah dicukur habis Iran dengan tiga gol tanpa balas di pertandingan pertama, Minggu (2/9/2011) malam WIB, Raihan tiga poin di pertandingan nanti menjadi harga mati bagi Pasukan Garuda untuk memuluskan langkah mereka lolos ke babak selanjutnya.

Terkait hal itu, pelatih timnas Wim Rijsbergen menginstruksikan anak-anak asuhnya untuk tampil menyerang di laga nanti dan mencegah para pemain Bahrain mendapatkan tendangan sudut atau tendangan bebas di dekat gawang Indonesia.

“Kami akan tampil menyerang di pertandingan nanti karena ini adalah pertandingan kandang. Kami juga harus mencegah agar mereka tidak mendapatkan tendangan sudut ataupun tendangan bebas di dekat kotak penalti kita,” tuturnya.

Timnas Indonesia telah melakoni tiga laga di tiga negara berbeda dalam sepuluh hari belakangan. Tentu saja, para pemain tidak memiliki cukup waktu untuk mengembalikan kebugaran fisik mereka.

Terkait hal itu, Wim menegaskan bahwa hal itu bukanlah masalah bagi para pemain profesional. Sang pelatih berkebangsaan Belanda itu juga menuturkan bahwa Iran, Bahrain, dan Qatar juga melakukan hal yang sama.

“Tentu saja akan terdapat sebuah masalah ketika Anda bepergian. Tapi hal itu bukanlah sebuah masalah bagi pemain profesional,” sambungnya.

“Iran, Qatar, dan Bahrain juga melakukan hal yang sama. Itu merupakan sebuah kewajian bagi para pemain profesional.”

“Yang terpenting adalah para pemain memiliki kesiapan mental. Jika mental mereka siap, maka fisik mereka pun juga akan siap. Jika mereka berpikir siap, maka fisik mereka juga akan siap dengan sendirinya,” tandasnya.





No comments:

Post a Comment